Jumat, 23 Desember 2011

IPTEK DAN KELESTARIAN HIDUP

1. Pandangan Baru Terhadap Lingkungan
Masalah lingkungan hidup sebenarnya bukan persoalan yang baru. Kerusakan lingkungan oleh aktifitas manusia yang makin meningkat, antara lain tercemarnya lingkungan oleh pestisida serta limbah industri dan transportasi, rusaknya habitat tumbuhan dan hewan langka, serta menurunnya nilai estetika alam, merupakan beberapa masalah lingkungan hidup.
Pada tahun 1970-an dan 1980-an, masalah lingkungan hidup semakin meluas. Hal ini berkaitan dengan meningkatnya atmosfer bumi sebagai akibat tidak terkendalinya efek rumah kaca. Pemanasan global pada tiga dekade akhir abad ke-20 telah menimbulkan:
a. Peningkatan suhu.
b. Perubahan iklim terutama curah hujan.
c. Peningkatan intensitas dan kualitas badai.
d. Kenaikan suhu serta permukaan air laut.
Hal tersebut menyebabkan sebagian besar wilayah di dunia sering mengalami bencana. Sementara itu, air hujan semakin asam sehingga merusak lahan pertanian, hutan, dan biota lainnya.

2. Dampak Perkembangan dan Penerapan IPTEK, Serta Perubahan Sosial Ekonomi Terhadap Masalah Lingkungan Hidup
Manusia menciptakan teknologi dengan maksud agar hidupnya lebih mudah, praktis, efisien, dan tidak banyak mengalami kesulitan. Namun, tidak jarang IPTEK justru menimbulkan masalah serius bagi kehidupan umat manusia. Para petani mungkin sangat terbantu oleh kemajuan teknologi seperti traktor, alat penyemprot dan penyiram tanaman, dan berbagai jenis pestisida yang cukup ampuh untuk memberantas hama. Namun, di sisi lain penggunaan pestisida yang berlebihan juga menjadi ancaman bagi keberlangsungan hidup suatu ekosistem.

a. Dampak Positif bagi Lingkungan Hidup

Bidang Industri:
1. Diperluasnya lapangan kerja dengan berdirinya industri atau pabrik baru.
2. Perkembangan industri bertambah baik, misalnya dengan penelitian dan pengembangan di bidang industri transportasi, elektronika, dan industri rekayasa. Dan lain sebagainya.

Bidang Pertanian:
1. Bertambahnya varietas baru dan unggul.
2. Peningkatan hasil produksi pertanian.
3. Dikenal dan dipakainya alat-alat pertanian modern.
4. Dikenalnya sistem pemupukan dan obat-obat hama.
5. Pemberantasan hama dengan pesawat terbang di perkebunan.

b. Dampak Negatif bagi Lingkungan Hidup

Bidang Lingkungan Alam:
1. Lahan pertanian, perkebunan, peternakan, dan kehutanan semakin sempit karena dibangun banyak perumahan.
2. Rusaknya lingkungan alam karena dibangunnya industri atau pabrik.
3. Terjadinya banjir dan erosi karena penebangan hutan tidak terkendali.
4. Untuk pemenuhan kebutuhan primer dan sekundernya manusia mengeksploitasi alam.
5. Pemupukan yang berlebihan mengakibatkan pencemaran tanah.
6. Terjadinya pencemaran udara akibat pembakaran hutan yang menghasilkan CO, dan CO2.
7. Terjadinya pencemaran air dari buangan limbah industri.
8. Terjadinya pencemaran udara dari asap-asap industri, mobil, dan kendaraan bermotor.
9. Terjadinya pencemaran tanah dan bau dari sampah-sampah industri dan rumah tangga.

Senin, 19 Desember 2011

Dampak Teknologi Terhadap Lingkungan


     Teknologi secara umum berarti keseluruhan peralatan dan prosedur yang terus mengalami penyempurnaan, baik di lihat dari segi pencapaian tujuan maupun proses pelaksanaannya. Teknologi sebagai budidaya manusia dalam beradaptasi dengan alam sesuai dengan maksud dan tujuan manusia penggunanya. Alhasil teknologi adalah ide-ide manusia dalam mempermudah aktifitas pencapaian tujuan.
Aktifitas manusia yang dinamik dan cenderung berkembang tanpa batas sangat mempengaruhi keadaan lingkungan hidup. Industri yang mengalami laju pertumbuhan relatif cepat merupakan bagian dari teknologi. Teknologi industri sebagai teknologi yang modern memiliki andil besar dalam proses perubahan panas bumi
        Beberapa dampak negatif yang diakibatkan oleh proses industri antara lain, pencemaran udara, pencemaran air dan pencemaran tanah. Proses industri yang baik harus melakukan upaya meminimalisir  pengaruh negatif terhadap lingkungan hidup Undang-Undang No.23 Tahun 1997 mengatur tentang analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) dan pelaku industri harus dapat memperkirakan dan mencegah kemungkinan timbulnya dampak negatif terhadap lingkungan hidup.
Pembangunan industri dapat menimbulkan dampak negatif berupa memperburuknya kondisi biografis-kimia.
 Masyarakat desa Kembangkuning dan Cibinong merasa terganggu dengan munculnya power plan, industri listrik yang menggunakan batu bara. Gangguan berupa debu pembakaran yang sering mengotori udara dan pekarangan penduduk. Pabrik-pabrik lain di sekitarnya juga kadang membuang limbah ke sungai tanpa ada pengolahan sebelumnya mengakibatkan sungai Cikembang hilang biotanya, karena sungai tempat menerima limbah telah berubah menjadi bersifat asam dan mengandung bahan kimia yang berbahaya.Pembangunan industri yang terus mengalami perkembangan dan memerlukan ruang sementara ruang tidak mengalami perubahan. Akibatnya terjadi benturanan kepentingan, seperti menyusutnya lahan pertanian padahal jumlah penduduk yang butuh pangan semakin bertambah. Berkaitan dengan ketersediaan lokasi yang terbatas, pemerintah telah menetapkan wilayah-wilayah pusat pertumbuhan serta lokasi bagi pembangunan industri yang sesuai yaitu Pasal 20 UU No Tahun 1984 tentang Perindustrian. Rencana umum tata ruang regional memberikan peranan yang sangat penting dalam upaya pencegahan dampak negatif terhadap lingkungan hidup.

    Pembangunan industri menimbulkan dampak negatif terhadap sosial, ekonomi dan budaya. Mempengaruhi pada ekonomi tradisional, ketentraman lingkungan dan perubahan budaya akibat interaksi para pelaku industri. Ketika PT. ELEGANT TEXTILE mulai beroperasi di tahun 1973, timbul budaya pergaulan bebas yang sangat mengkhawatirkan di sekitar lokasi industri. Juga timbul berbagai ketidakpuasan masyarakat baik antara masyarakat industri dengan karyawan maupun antara masyarakat industri dengan masyarakat sekitar. Dimana pola hidup baru yang dipengaruhi industri mendorong adat istiadat dan moral sebagai pilar kehidupan menjadi merosot.

Dampak Teknologi Terhadap Lingkungan

     Teknologi secara umum berarti keseluruhan peralatan dan prosedur yang terus mengalami penyempurnaan, baik di lihat dari segi pencapaian tujuan maupun proses pelaksanaannya. Teknologi sebagai budidaya manusia dalam beradaptasi dengan alam sesuai dengan maksud dan tujuan manusia penggunanya. Alhasil teknologi adalah ide-ide manusia dalam mempermudah aktifitas pencapaian tujuan.
Aktifitas manusia yang dinamik dan cenderung berkembang tanpa batas sangat mempengaruhi keadaan lingkungan hidup. Industri yang mengalami laju pertumbuhan relatif cepat merupakan bagian dari teknologi. Teknologi industri sebagai teknologi yang modern memiliki andil besar dalam proses perubahan panas bumi
        Beberapa dampak negatif yang diakibatkan oleh proses industri antara lain, pencemaran udara, pencemaran air dan pencemaran tanah. Proses industri yang baik harus melakukan upaya meminimalisir  pengaruh negatif terhadap lingkungan hidup Undang-Undang No.23 Tahun 1997 mengatur tentang analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) dan pelaku industri harus dapat memperkirakan dan mencegah kemungkinan timbulnya dampak negatif terhadap lingkungan hidup.
Pembangunan industri dapat menimbulkan dampak negatif berupa memperburuknya kondisi biografis-kimia.
 Masyarakat desa Kembangkuning dan Cibinong merasa terganggu dengan munculnya power plan, industri listrik yang menggunakan batu bara. Gangguan berupa debu pembakaran yang sering mengotori udara dan pekarangan penduduk. Pabrik-pabrik lain di sekitarnya juga kadang membuang limbah ke sungai tanpa ada pengolahan sebelumnya mengakibatkan sungai Cikembang hilang biotanya, karena sungai tempat menerima limbah telah berubah menjadi bersifat asam dan mengandung bahan kimia yang berbahaya.Pembangunan industri yang terus mengalami perkembangan dan memerlukan ruang sementara ruang tidak mengalami perubahan. Akibatnya terjadi benturanan kepentingan, seperti menyusutnya lahan pertanian padahal jumlah penduduk yang butuh pangan semakin bertambah. Berkaitan dengan ketersediaan lokasi yang terbatas, pemerintah telah menetapkan wilayah-wilayah pusat pertumbuhan serta lokasi bagi pembangunan industri yang sesuai yaitu Pasal 20 UU No Tahun 1984 tentang Perindustrian. Rencana umum tata ruang regional memberikan peranan yang sangat penting dalam upaya pencegahan dampak negatif terhadap lingkungan hidup.

    Pembangunan industri menimbulkan dampak negatif terhadap sosial, ekonomi dan budaya. Mempengaruhi pada ekonomi tradisional, ketentraman lingkungan dan perubahan budaya akibat interaksi para pelaku industri. Ketika PT. ELEGANT TEXTILE mulai beroperasi di tahun 1973, timbul budaya pergaulan bebas yang sangat mengkhawatirkan di sekitar lokasi industri. Juga timbul berbagai ketidakpuasan masyarakat baik antara masyarakat industri dengan karyawan maupun antara masyarakat industri dengan masyarakat sekitar. Dimana pola hidup baru yang dipengaruhi industri mendorong adat istiadat dan moral sebagai pilar kehidupan menjadi merosot.

MANFAAT PENERAPAN IPTEK BAGI KELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP

 
1. Definisi IPTEK dan Perkembangannya   
Seperti yang kita ketahui,teknologi kini telah merembes dalam kehidupan kebanyakan manusia bahkan dari kalangan atas hingga menengah kebawah sekalipun.Dimana upaya tersebut merupakan cara atau jalan di dalam mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat martabat manusia.

Disatu sisi telah terjadi perkembangan yang sangat baik sekali di aspek telekomunikasi,namun pelaksanaan pembangunan IPTEK masih belum merata. Maka dari itu,pemerintah perlu menyikapi dan menanggapi masalah-masalah tersebut, agar peranan IPTEK dapat bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia yang ada.

Perkembangan Iptek disamping bermanfaat untuk kemajuan hidup Indonesia juga memberikan dampak  negatif.  Hal yang perlu diperhatikan dalam penerapan IPTEK untuk  menekan dampaknya seminimal mungkin, antaralain :
1)      Menjagakeserasiandankeseimbangandenganlingkungansetempat.
2)      Teknilogi yang akan diterapkan hendaknya betul-betul dapat mencegah timbulnya
permasalahan ditempat itu
3)      Memanfaatkan seoptimal mungkin segala sumber daya alam dan sumber daya
manusia yang ada.
Dengan memperhatikan perkembangan dan kemajuan zaman dengan sendirinya pemanfaatan dan penguasaan IPTEK mutlak diperlukan untuk mencapai kesejahteraan bangsa. Visi dan misi IPTEK dirumuskan sebagai panduan untuk mengoptimalkan setiap sumber daya IPTEK yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, Undang-Undang No. 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang telah diberlakukan sejak 29 Juli 2002, merupakan penjabaran dari visi dan misi IPTEK sebagaimana termaksud dalam UUD 1945 Amandemen pasal 31 ayat 5, agar dapat dilaksanakan oleh pemerintah besrta seluruh rakyat dengan sebaik-baiknya. Selain itu pula perkembangan IPTEK di berbagai bidang di tengah perkembangan zaman yang semakin pesat semestinya dapat meningkatkan kualitas SDM di tengah bermunculannya dampak negative dari adanya perkembangan IPTEK, sehingga diperlukan pemikiran yang serius dan mantap dalam menghadapi permasalahan dalam penemuan-penemuan baru tersebut.

2. PENGERTIAN IPTEK SECAR UMUM
• proses yang meningkatkan nilai tambah
• produk yang digunakan dan dihasilkan untuk memudahkan dan meningkatkan
       Kinerja
• Struktur atau sistem di mana proses dan produk itu dikembamngkan dan
       digunakan
Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia.
Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif.Karena itukami membuat dampak-dampak positif dan negatif dari kemajuan teknologi dalam kehidupan manusia Dari beberapa pengertian di atas nampak bahwa kehidupan manusia tidak terlepas dari adanya teknologi. Artinya, bahwa teknologi merupakan keseluruhan cara yang secara rasional mengarah pada ciri efisiensi dalam setiap kegiatan manusia. Perkembangan teknologi terjadi bila seseorang menggunakan alat dan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya. Sebagai contoh dapat dikemukakan pendapat pakar teknologi dunia terhadap pengembangan teknologi.

3. MANFAAT IPTEK BAGI KEHIDUPAN MANUSIA

Manfaatnya Jelas mempermudah aktivitas manusia secara efektif dan efisien.dalam rangka meningkatkan budaya dan taraf hidup yang lebih tinggi. Sejak manusia masih bercocok tanam berpindah-pindah dan berburu untuk cari makan, kemudian muncul peternakan, pertanian. Semua ini hasil dari Iptek. Semula manusia harus berjalan untuk pergi ketempat yang jauh, trus di temukan pedati yang ditarik hewan sampai ditemukan mobil, semua ini hasil dari Iptek Kalau dulu dunia gelap gulita, hanya ada penerangan lampu minyak, trus timbul petromak sampai ada lampu,ini juga hasil dari Iptek. Kalau dulu manusia telanjang gak pakai baju dan celana, sekarang bisa pakai baju dan celana berbagai model,ini juga jasa dari Iptek.

kesimpulannya Iptek akan sejalan dengan kehidupan manusia, karena manusia mahluk yang berakal.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons